Definisi bahagia untuk manusia dapat berbeda-beda tergantung dari minat seseorang. Contohnya saya ini, sangat suka mengikuti seminar open source di Indonesia terutama yang berhubungan dengan Ubuntu OS. Pengunaan open source di dunia bertumbuh pesat dengan adanya linux, operating system yang banyak digunakan smartphone masa kini (Android). Artikel ini bercerita tentang berbagi bahagia bersama sahabat di Pekalongan. Suka dukanya datang ke kota orang dengan persediaan seadanya.
Email dari sebuah forum Ubuntu membuat hatiku bahagia sekali, pasalnya komunitas ini akan mengadakan acara peluncuran versi baru OS Ubuntu yaitu Ubuntu 14.04Lts yang diadakan di kota Pekalongan. Tergerak hati untuk mencari tiket kereta api untuk alat transportasi perjalanan ke kota open source. Berhubung acaranya bersamaan dengan liburan anak sekolah, sehingga tiket yang akan saya pesan telah habis beberapa hari yang lalu. Terpaksa mencari alternatif untuk dapat menghadiri seminar di Pekalongan.
Berbagi Bahagia Bersama Tabloidnova.com
Bahagia rasanya dapat sampai di kota Pekalongan dengan selamat, kota pengguna open source terbanyak di Indonesia yang setara dengan kota bunchett di negara Jerman. Pertama kali menginjakan kaki di kota Pekalongan tepat dilampu merah depan stasiun kereta api. Di stasiun kereta api tersebut saya bertemu dengan teman lamaku bersama dua orang teman yang dia kenal di bus antar kota. Kami pun saling berkenalan satu dengan lainnya. Indah rasanya dapat menambah teman baru dan berbagi kebahagiaan bersama.Tidak terasa waktu telah pukul 7 pagi, sedangkan acara akan dilaksanakan jam 8 pagi. Kami bergegas untuk menuju lokasi acara, namun perut kami berbunyi mendendangkan suara seperti biasa (kelaparan). Kami sempatkan untuk sarapan pagi agar fokus dalam seminar nanti. Tidak jauh dari lokasi seminar, saya dan teman-teman singgah diwarung makan pinggir jalan untuk sarapan. Sepiring nasi bersama sayur dan telor semur, minumnya es teh manis. Dengan menu seadanya, makan terasa sangat nikmat ketika kami berbagi bahagia, seperti layaknya berbagi bahagia bersama keluarga.
Setelah sudah selesai sarapan pagi, kami semua segera menghadiri acara seminar di sebuah sekolah menengah atas. Hadir dalam acara, walikota Pekalongan, pendiri Okusi (Forum Ubuntu) Mr. Gary dan masih banyak lagi. Acara berjalan dengan lancar dan saat itu saya memilih kelas workshop blender sedangkan ketiga temenku memilih worshop networking. Selesai semua rangkaian acara di Pekalongan dan saatnya kembali ke Jakarta, tapi sebelumnya kami melaksanakan sholat Ashar berjamaah.
Ada pertualangan dalam perjalanan kembali ke Jakarta, dikarenakan tiket kereta habis dan kami kembali menggunakan bus antar kota untuk kembali ke Jakarta. Keseruan dalam mencari dan mengejar angkot untuk mencapai terminal bus antar kota. Sesampai di terminal bus antar kota, kami langsung naik bus dan menuju Jakarta. Terlalu menikmati perjalanan bersama teman-teman, saya yang biasanya mabuk ketika naik bus antarkota namun kali ini tidak terasa mabuk sama sekali.
Sampai dikota kelahiranku Jakarta, kami pulang kerumah masing-masing dengan kenangan perjalanan yang tidak dapat dilupakan sampai sekarang. Saya menulis cerita ini untuk berbagi cerita sekaligus mengikuti lomba Berbagi Bahagia Bersama Sahabat. Ternyata kebahagiaan tidak hanya datang kepada orang-orang yang cukup hidupnya, namun juga bisa hadir disaat modal seadanya. Teman sejati adalah bagian dari inspirasi kebahagiaan yang tidak dapat dibayar dengan uang. Dengan kebersamaan kita bisa melakukan apapun yang positif dan bersatu sebagai team itu lebih baik daripada individual (sendirian).
0 komentar:
Post a Comment
DILARANG MEMBERIKAN LINK HIDUP DI BADAN KOMENTAR